SOSIALISASI PENGENALAN KONSEP DAYA DUKUNG DAYA TAMPUNG LINGKUNGAN HIDUP (DDDTLH)

        Padang, 21 Februari 2017 Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Barat mengadakan acara sosialisasi pengenalan konsep Daya Dukung Daya Tampung Lingkungan Hidup bertempat di ruang rapat Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Barat, Jalan Khatib Sulaiman No 22 Padang.  Acara sosialisasi diikuti oleh Instansi LH Kab/Kota, Bappeda dan Instansi Provinsi terkait. DDDTLH merupakan suatu hal penting dan perwujudan perhatian dalam perencanaan pengembangan wilayah. Perhatian terhadap daya dukung lingkungan dan daya tampung dalam perencanaan dan pengembangan wilayah dimaksudkan agar pemanfaatan ruang didasarkan pada kondisi lingkungan sehingga tidak melampaui batas – batas kemampuan lingkungan hidup dalam mendukung dan menampung aktivitas manusia tanpa mengakibatkan kerusakan dan pencemaran lingkungan. Kebijakan pembangunan yang didasarkan dengan pertimbangan daya dukung dan daya tampung lingkungan dapat menghasilkan kebijakan yang lebih ramah terhadap lingkungan sehingga kerusakan dan pencemaran lingkungan dapat diminimalkan, kata kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Barat.

          Acara sosialisasi ini mengundang Bpk. Suryanta Sapta Atmaja sebagai narasumber dari Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion Sumatera yang menangani penyusunan dokumen DDDTLH dan  Bpk. Dr. Luthfi Muta’ali S.Si, MSP dari Universitas Gajah Mada yang merupakan ahli yang memperkenalkan konsep DDDTLH berbasis jasa ekosistem ke Kementerian Lingkungan hidup dan Kehutanan, dimana sejak tahun 2015 penyusunan DDDTLH mengacu kepada konsep berbasis jasa ekosistem. Dalam pertemuan tersebut beliau  memberikan penjelasan mengenai dasar-dasar konsep penggunaan jasa ekosistem dalam penetapan daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup serta sharing informasi dan permasalahan-permasalahan dalam penetapan DDDTLH di daerah masing-masing.

                Melalui kegiatan Sosialisasi Pengenalan Konsep Daya Dukung dan Daya Tampung Lingkungan Hidup (DDDTLH) ini, diharapan dapat menjadi langkah awal yang dapat memperkaya wawasan para pesertaa tentang daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup dalam perspektif spasial dan dapat dihasilkan suatu kesamaan persepsi dan pikiran yang bermanfaat dari para peserta dalam merancang kebijakan serta mencari solusi terhadap berbagai permasalahan dalam perencanaan pembangunan di daerah masing-masing.

Share Berita :