Kegiatan Bimbingan Teknis (BIMTEK) Pemantauan Kualitas Udara dengan Passive Sampler  Tahun 2016 dilaksanakan selama 1 hari pada tanggal 7 April 2016 di Hotel Grand Zuri, Jl. M.Thamrin No. 27 Padang. Peserta BIMTEK berjumlah 30 (tiga puluh) orang yang berasal dari 15 Kaupaten/kota Sumatera Barat yang telah masuk dalam jaringan Passive sampler Nasional Tahun 2016. Passive Sampler merupakan peralatan untuk sampling yang digunakan untuk mengambil Sampler SO2 dan NO2 dari udara ambient. Prinsip kerjanya tidak membutuhkan power listrik karena bersifat pasif  dimana  alat ini berbentuk bulat dan didalamnya terdapat kertas filter yang sudah diberi cairan khusus dari bahan kimia yang fungsinya untuk menangkap gas SO2 dan NO2 yang ada di udara sekeliling.

     Acara dibuka langsung oleh Kepala Bapedalda Provinsi Sumatera Barat (Drs. Asrizal Asnan, MM). Dalam arahanya Kepala Bapedalda menyampaikan bahwa berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pada tahun 2016 pemantauan uidara passive sampler merupakan bagian dari dekosentrasi Provinsi sebagai pengganti dari pemantauan BBM yang ditiadakan pada kegiatan EKUP. Komponen dekosentrasi yang menjadi tugas Provinsi adalah penyelenggaraan BIMTEK, pendistribusian sarana Passive Sampler dan pembayaran biaya pemasangan Passive Sampler di Kabupaten/Kota. Dengan bertambahnya jumlah Kabupaten/Kota menjadi 15 yang masuk ke jaringan Passive Sampler  Nasional, diharapkan akan memberikan gambaran yang lebih baik lagi terhadap IKU Sumatera Barat.

     Dalam bimtek tersebut di dijelaskan gambaran kualitas udara Sumatera Barat yang diperoleh dari perbandingan hasil  pemantauan passive sampler  KLHK Tahun 2015 dan pemantauan udara ambient Bapedalda pada 19 kabupaten /Kota Tahun 2015. Sehingga dibutuhkan perhatian semua Kab/Kota terhadap keakuratan dan cara pengolahan data hasil pemantauan kualitas udara. Data pemantauan kualitas udara passive sampler berguna untuk menghitung Indeks Kualitas Udara Nasional. Pemantauan udara Passive Sampler  Tahun 2015 telah dilakukan pada 150 Kabupaten /Kota dan tahun 2016 direncanakan pada 280 Kabupaten/Kota.