Sekolah Adiwiyata adalah sekolah yang telah melakukan upaya pengelolaan dan pelestarian lingkungan hidup baik secara fisik maupun secara administrasi dan melaksanakan pendidikan lingkungan di sekolahnya sehingga diharapkan dapat mengubah karakter anak didik untuk cinta dan peduli lingkungan. Penghargaan ini diberikan kepada sekolah berwawasan lingkungan dilihat dari a). Kebijakan lingkungan yang diterapkan di sekolah; b). Pengembangan kurikulum lingkungan di sekolah; c). Pengembangan partisipatif warga dan komite sekolah; d). Pengembangan sarana dan prasarana lingkungan sekolah. Adiwiyata Nasional, merupakan sekolah yang telah memenuhi kriteria nilai sebagai sekolah Adiwiyata Nasional dengan capaian nilai 72 ke atas. Penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional Tahun2015diserahkan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLH-K) bertempat di Auditorium Manggala Wana Bakti KLH-KJakarta tgl 14 Desember 2025. Hadir dalampenyerahan itu gubernur, bupati dan walikota di seluruh Indonesia, juga Kepala Dinas Pendidikan, Kanwil Kementerian Agama Provinsi dan kabupaten/kota di seluruh Indonesia, pejabat-pejabat di lingkungan KLH-K, Kemendiknas dan Kemendagri. Pada tahun 2015,diserahkan 548 penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional. Provinsi Sumatera Baratberhasil menerima 32 penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional, dengan demikian Provinsi Sumatera Barat berhasil meloloskan 83% dari dari 37 sekolah yg diusulkan.   NAMA-NAMA SEKOLAH ADIWIYATANASIONAL TAHUN 2015 PROVINSI SUMATERA BARAT  

  Sebagai wujud penghargaan dan untuk meningkatkan semangat sekolah-sekolah Adiwiyata Nasional Tahun 2015 di Sumatera Barat, maka Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dalam hal ini Bapedalda Provinsi Sumbar, telah mempersiapkan bantuan dana stimulan kepada masing-masing sekolah penerima Penghargaan Adiwiyata Nasional Tahun 2015 sebesar Rp 6.650.000,- (enam juta enam ratus lima puluh ribu rupiah). Disamping penghargaan sekolah Adiwiyata Nasional, Provinsi Sumatera Barat pada tahun ini juga menerima 1(satu) penghargaan proklim (Program Kampung Iklim) dari KLHK yg langsung diserahkan menteri LHK pada tgl 14 desember 2015 yakni Korong Kandang Ampek, Kabupaten Padang Pariaman.